BONE, KABARBONE.COM – Sebanyak 37 putra-putri terbaik Kabupaten Bone resmi lulus sebagai Bisnis Asisten (BA) Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop).
Mereka akan segera ditugaskan untuk mendampingi 372 Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Kabupaten Bone, salah satu program unggulan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Langkah awal percepatan pengoperasian KDKMP ditandai dengan pertemuan seluruh BA bersama jajaran Dinas Koperasi dan UMKM Bone di Aula Diskop Bone, Jalan Kalimantan, Jumat (3/10/2025) siang.
Pertemuan dipimpin Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Bone, Hamzah Sunusi, didampingi Sekretaris Dinas Andi Irfan Nur, para kepala bidang, serta PIC masing-masing BA.
Dalam arahannya, Kadis Koperasi Hamzah Sunusi menegaskan bahwa BA Kemenkop memegang peran strategis agar koperasi segera beroperasi di desa/kelurahan.
“Sebanyak 372 KDKMP sudah terbentuk, namun sebagian besar administrasi belum lengkap. Tugas rekan-rekan BA adalah membantu koperasi melengkapi administrasi, menyusun proposal bisnis, hingga mengajukan permodalan ke bank Himbara,” jelasnya.
Kata dia, setiap BA akan mendampingi 10 hingga 11 koperasi. Kontrak awal diberikan selama tiga bulan dan dievaluasi setiap bulan melalui laporan yang wajib disampaikan ke Diskop Kabupaten, kemudian diteruskan ke provinsi hingga Kemenkop.
Hamzah menambahkan bahwa Bupati Bone H. Andi Asman Sulaiman telah mengagendakan pertemuan langsung dengan para BA Kemenkop sebagai bentuk keseriusan bupati agar KDKMP di Bone bisa berjalan dengan maksimal.
“Pak Bupati berharap Bone bisa menjadi percontohan KDKMP di Sulsel, bahkan Indonesia. Dalam tiga bulan ke depan, setiap koperasi diharapkan sudah memiliki unit usaha yang berjalan,” tegasnya.
Sementara itu, Sekdis Koperasi dan UMKM Bone, Andi Irfan Nur, mengingatkan agar BA segera berkoordinasi dengan camat, kepala desa/lurah, serta pengurus koperasi.
“KDKMP ini sifatnya lintas sektor, jadi BA harus mampu bersinergi dengan semua stakeholder yang ada,” ujarnya.
Dengan kehadiran 37 BA ini, pemerintah daerah berharap program KDKMP bisa segera berjalan maksimal dan menjadi motor penggerak ekonomi lokal Bone. (*)