KABARBONE.COM, BONE – Teka-teki siapa dalang dan eksekutor meninggalnya sosok pengacara Rudi S Gani yang ditembak Orang Tak Dikenal (OTK) di malam tahun baru Selasa malam (31/12/2024) sekitar pukul 21. 50 Wita di Dusun Limpoe, Desa Pattukku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, Bone, Sulawesi Selatan masih tanda tanya.
Bak kotak pandora, kasus penembakan misterius pengacara Rudi S Gani hingga tewas oleh pelaku OTK, hingga hari ke lima setelah kejadian, Tim Gabungan Polres Bone di backup Tim dari Polda Sulsel masih belum menemukan bukti kuat yang mengarah kepada pelaku.
Kasat Reskrim Polres Bone AKP Yusriadi Yusuf saat dihubungi mengatakan, hingga hari kelima ia bersama tim gabungan masih berada di TKP Dusun Limpoe, Desa Pattukku Limpoe melakukan penyisiran dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah pihak.
“Sejauh ini kami masih di TKP melakukan proses penyelidikan mengumpulkan informasi dan bukti pendukung agar kasus pembunuhan ini bisa segera terungkap,” ungkap Yusriadi kepada kabaebone.com yang sementara di TKP Desa Pattukku Limpoe, Sabtu (4/1) sore
Terkait informasi mengenai penyisiran dan identifikasi warga yang memiliki senapan angin di Dusun Limpoe Desa Pattukku Limpo kata dia, betul dilakukan oleh Tim gabungan Polres Bone sebagai langkah serius pihak kepolisian segera menemukan pelaku.
“Berdasarkan uji labfor Polda Sulsel, pelaku penembakan terhadap korban Rudi, menggunakan senapan anging, dengan peluru kaliber 8 mm. Kita sementara identifikasi warga yang memiliki senapan anging di TKP. Ini adalah upaya serius tim gabungan utuk mengumpulkan bukti pendukung agar pelaku segera ditemukan,” tegasnya. (ded/*)
