KABARBONE.COM, BONE – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bone resmi melantik dan mengambil sumpah janji 1.116 Panitia Pemungutan Suara (PPS) terpilih yang tersebar ke 372 desa/kelurahan se-kabupaten Bone.
Pelantikan ini dipusatkan di Lapangan Merdeka, Bone, Ahad (26 Mei 2024) sore.
Dari pantauan, PPS yang dilantik mengenakan kostum adat khas Bone dengan corak warna merah untuk perempuan dan laki-laki mengenakan jas tutup dan sarung serta songko recca.
Hadir Forkopimda Bone, Komisioner Bawaslu Bone dan sejumlah tamu undagan.
Ketua KPU Kabupaten Bone, Yusran Tajuddin dalam sambutannya menyampaikan KPU Bone merupakan badan Ad Hoc terbanyak di Sulawesi, yakni 1.116 orang.
Kata dia, PPS merupakan badan ad hoc yang dibentuk KPU Bone untuk membantu mensukseskan penyelenggaran pillkada ditingkat desa dan kelurahan.
Ia mengatakan Badan Ad hoc bekerja selama 8 bulan untuk mengawal prosesi Pilkada untuk Pilbup Bone 2024 dan Pilgub Sulsel 2024
Ia pun menegaskan agar PPS yang telah dilantik dan diambil sumpahnya untuk langsung bekerja menyukseskan pesta demokrasi ke depannya.
“Kami ucapakan selamat untuk teman-teman PPS yang baru dilantik. Ingat harus konsisten dengan pakta integritas. Dorong partisipasi pemilih agar tinggi,” tegas Yusran Tajuddin.
Sementara itu, Ketua KPU Sulsel, Hasbullah yang hadir dalam kegiatan ini menuturkan, jumlah PPS Bone merupakan yang terbanyak di Pulau Sulawesi dan Kalimantan.
“Tugas PPS bukan semata untuk mengawal pemilihan bupati, tetapi juga pemilihan gubernur,” ucap Hasbullah.
Adapun Pj Bupati Bone, Andi Islamuddin mengingatkan, PPS yang dilantik mengemban tanggung jawab yang besar.
Ia menyampaikan PPS memiliki peran strategis dalam menyukseskan Pilkada Sulsel dan Bone sehingga diharapkan selalu berkoordinasi dengan pihak terkait agar tahapan bisa berjalan tertib dan aman.
“Dipundak kalian inilah nantinya keberlanjutan Bone dan Sulawesi. Maka bekerja dengan baik dan sungguh-sungguh karena merupakan tanggung jawab besar,” pungkasnya. (*)