KABARBONE.COM, BONE – Bakal Calon Bupati Bone, Andi Rio Idris Padjalangi (ARIP) mulai bergerilya menyambangi partai politik (parpol) untuk menjajaki dukungan, sebagai syarat untuk maju sebagai calon Bupati Bone pada Pilkada Bone yang bakal berlangsung 27 November 2024 mendatang.
Hari ini, Selasa (30/4/2024) sore, Andi Rio bersama rombongan menyambangi kantor DPD PKS Kabupaten Bone, Jalan Lapawawoi, Watampone.
Politisi Golkar ini diterima langsung oleh Sekretaris DPD PKS Kabupaten Bone H Askarianto, Anggota DPRD Bone Andi Irwan Wirasasti, Anggota DPRD Bone terpilih dari Dapil 1 Bone partai PKS Andi Maulana, Politisi Senior PKS Ahmad Sugianto, dan dan sejumlah fungsionaris DPD PKS Bone.
Diketahui DPD PKS Bone berhasil mengamankan 4 kursi di DPRD Bone pada Pileg 2024 lalu.
Andi Rio mengatakan kunjungan ini untuk mendaftarkan diri di partai PKS Bone sebagai salah satu bakal calon bupati Bone yang bakal diusung partai PKS di Pilkada Bone.
“Hari ini kita mendatangi partai PKB dan PKS. Sebelumnya kita juga sudah mendaftar di Partai Demokrat dan menyusul kami mendaftar di Partai PAN dan Partai NasDem. Tentu ini sebagai bentuk keseriusan kami untuk maju pilkada Bone,” ungkapnya.
Ia pun menegaskan bahwa dirinya satu-satunya kader Golkar yang ditugaskan oleh oleh DPP Golkar untuk maju di Pilkada Bone mendatang.
Meski demikian, ia tetap menjalin komunikasi dengan partai lain, agar dapat mencukupkan kekurangan kursi golkar untuk dapat mengusung Calon Bupati.
Dimana diketahui Partai Golkar pada Pileg 2024 lalu hanya berhasil mengunci 6 kursi di DPRD Bone dari 9 kursi sebelumnya pada Pileg 2019 lalu.
“Kami sudah mendapatkan surat penugasan oleh partai Golkar untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk menaikkan popularitas dan elektabilitas. Begitupun ruang untuk menjalin komunikasi dengan partai-partai lain untuk menjajaki koalisi,” ungkapnya.
Terkait dengan bakal calon wakil yang bakal mendampinginya nanti, Andi Rio mengatakan sudah ada beberapa yang intens melalukan komunikasi.
“Alhamdulillah, kalau komunikasi sudah ada beberapa yang intens. Tapi kita liat nantinya, sambil melihat survey yang ada, karena semuanya masih dinamis,” kuncinya. (*).
