KABARBONE.COM, WATAMPONE – Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) tahap kedua 141 desa di 23 Kecamatan Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan sukses digelar tanpa ekses.
Sebanyak 411 calon kepala desa (cakades) petahana dan pendatang baru ikut berkontestasi di pesta demokrasi 6 tahunan tingkat desa, Kamis (24/11/2022) baru-baru ini.
Pilkades tahap kedua ini bisa dibilang lebih kondusif dibandingkan pilkades tahap pertama yang digelar di 171 desa di Kabupaten Bone tahun 2021 lalu.
Pilkades lalu ada 10 gugatan yang masuk di panitia kabupaten dan setelah ditindaklanjuti tidak terbukti. Dan tahun ini minim gugatan, hanya Desa Rappa Kecamatan Tonra yang sementara bergulir karena suara kedua kandidat sama.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Bone Andi Gunadil Ukra (Adil) saat ditemui, Ahad (27/11/2022).
Kata Dia kesuksesan penyelenggaraan pilkades tahap kedua ini tidak terlepas dari koordinasi yang baik antara semua stakeholder, para cakades, para panitia tingkat kabupaten, kecamatan dan desa serta petugas keamanan yang berkomitmen mewujudkan pilkades damai.
“Dua hari sebelum pelaksanaan Pilkades tahap kedua, kami melakukan persentase di hadapan Kemendagri tentang pilkades sukses tanpa ekses yang dihadiri perwakilan kabupaten se-Indonesia Timur. Ekses ini adalah peristiwa yang melampaui batas. Dan alhamdulillah, pelaksanaan pilkades tahap kedua ini bisa berjalan damai dan kondusif,” jelas Mantan Kadis Sosial Kabupaten Bone ini.
Andi Gunadil yang diketahui pecinta sepeda dan touring ini, mengatakan kembali terkait sengketa Desa Rappa, laporannya baru sampai panitia tingkat desa dan belum ada sampai di panitia kabupaten.
“Jika ada sengketa pilkades kembali ke regulasi perda dan perbub yang mengatur pelaksanaan pilkades. Regulasi terbaru terkait pilkades menjelaskan, jika ada calon mendapatkan suara seri, maka yang pertama dilihat adalah luas wilayahnya, kemudian nilai akumulasi tes akademik dan wawancara serta nilai administrasi calon,” kata penggemar lagu-lagu Band Noah ini.
“Busra calon petahana Desa Rappa ditetapkan sebagai pemenang oleh panitia tingkat desa mesti sama suaranya dengan Samsu Alam penantangnya yakni 322 suara, karena nilai akademik dan administrasi Busra lebih tinggi, dan itu sudah disurati cakades yang komplain oleh PPKD Desa Rappa,” jelas Gunadil.
Kata dia, Pelantikan 141 Desa terpilih di Pilkades tahap kedua ini akan dilaksanakan akhir Desember 2022.
“Pelantikan kades terpilih akan dilaksanakan akhir Desember 2022. Waktunya sementara kami koordinasikan dengan Bupati,” kata Gunadil
Sedangkan Wakil Bupati Bone Ambo Dalle, mengatakan hal serupa. Dia mengatakan pilkades tahap kedua ini berlangsung sukses dan minim gugatan.
“Saya kira pilkades tahap kedua ini lebih kondusif karena minim gugatan. Cuma yang perlu digaris bawahi angka partisipasi di masyarakat di Pilkades ini masih diangka 70-80 persen wajib pilih yang menggunakan hak suaranya. Ini perlu terus diedukasi masyarakat, agar ke depan angka partisipasi masyarakat di setiap kontestasi politik bisa lebih tinggi,” kata Ambo Dalle.
Ambo Dalle pun mengucapkan selamat kepada para cakades yang terpilih.
“Kami ucapkan selamat dan sukses kepada para cakades yang telah berkontestasi dengan damai. Untuk kades terpilih kami harapkan dapat menjalankan amanah dengan baik untuk kelanjutan pembangunan ditingkat desa,” kata Wabup Bone.
“Kami juga harapkan dapat cepat meredam suasana, agar masyarakat dapat bersatu kembali pasca pilkades,” pungkasnya.
Diketahui, Pilkades tahap kedua ini, sebanyak 16 cakades petahana tumbang. Pilkades tahap ketiga di Kabupaten Bone akan digelar tahun 2025 mendatang yang akan diikuti 10 desa. (dy)