NASIONAL

Jadi Irup Upacara HUT Bhayangkara ke-76, Jokowi: Polri Harus Lebih Maju Dibandingkan Pelaku Kejahatan

347
×

Jadi Irup Upacara HUT Bhayangkara ke-76, Jokowi: Polri Harus Lebih Maju Dibandingkan Pelaku Kejahatan

Sebarkan artikel ini

KABARBONE.COM, SEMARANG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Inspektur Upacara HUT Ke-76 Bhayangkara yang dipusatkan di Kampus Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, Jawa Tengah, pada Selasa (5/7/2022).

Ibu Negara Iriana Jokowi turut mendampingi Presiden dalam kunjungan kerja ke Semarang tersebut.
Selain itu turut pula Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo.

Upacara tersebut melibatkan 1.996 personel yang terdiri atas unsur Polri, TNI, dan eksponen masyarakat dan berlangsung virtual.

Pada peringatan hari ulang tahun Polri tahun 2022 mengangkat tema “Polri yang Presisi Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural untuk Mewujudkan Indonesia Tangguh-Tangguh-Indonesia Tumbuh”.

Presiden Republik Indonesia Ir Joko Widodo memberikan pesan penting saat menjadi Inspektur Upacara di HUT ke-76 Bhayangkara di Akademi Kepolisian, Semarang.

Dalam sambutannya Jokowi menjelaskan, mengapresiasi kerja keras Polri dalam melayani rakyat dalam membela bangsa dan negara.

Jokowi mengatakan bahwa saat ini seluruh rakyat Indonesia menaruh harapan besar kepada Polri, karena kewenangannya sangat besar menembus sampai tingkat desa.

“Setiap hari anggota Polri bersentuhan langsung dengan masyarakat, jadi dimanapun saudara-saudara bertugas selalu dalam pengamatan rakyat, selalu dalam penilaian rakyat. Rakyat menilai apakah perilaku teori sesuai dengan harapan atau tidak,” jelasnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menjelaskan saat ini Polri masih memiliki tanggung jawab yang berat, pertama soal penanganan covid-19, krisis Global, kejahatan berbasis teknologi, pembangunan ibukota negara yang baru, dan Agenda G20, pilkada serentak.

“Tugas berat kita bersama masih banyak pertama pandemi covid 19 masih perlu penanganan yang serius. Saya minta Polri selalu siaga dalam penanggulangan covid-19,” jelasnya.

Baca Juga  Tujuh Instruksi Presiden Jokowi Untuk Polri

“Kita harus waspada terhadap ketidakpastian global kritis energi krisis pangan dan krisis keuangan agar kita lebih kokoh dalam menghadapi tantangan,” ujarnya.

Jokowi pun meminta Polri harus makin siap dalam menghadapi ancaman kejahatan berbasis teknologi terbaru.

“Oleh sebab itu Polri harus lebih maju dibandingkan pelaku kejahatan. Kegiatan Polri harus terus berinovasi dan meningkatkan penguasaan teknologi,” jelasnya.

Jokowi pun meminta Polri harus terlibat dalam pembangunan ibukota negara untuk membangun motor kemajuan Indonesia ke depan.

“Polri harus mengawal agar dapat berjalan lancar dan tepat waktu,” jelasnya.

Presiden pun menyinggung soal agenda G20 yang harus terus dibawa puncaknya pada bulan November di Bali yang akan dihadiri oleh para kepala negara anggota G20.

“Saya juga mengingatkan soal agenda besar demokrasi nilai pilpres dan Pilkada serentak tahun 2024 harus diantisipasi dengan baik berikan dukungan Kamtibmas secara maksimal agar pesta demokrasi ini bisa berjalan dengan baik,”jelasnya.

Jokowi hadir bersama dengan Ibu Negara, Iriana Joko Widodo. Duduk di sampingnya, ialah Kapolri Jendral Listyo Sigit dan Panglima TNI Jenderal Andhika Perkasa.

Hadir juga dalam acara tersebut ialah Presiden Indonesia ke-5 Megawari Soekarno Putri, Wakil Presiden (Wapres) Indonesia ke-6 Try Sutrisno, Wapres ke-7 Hamzah Haz, Wapres ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla.

Selain itu sejumlah menteri di jajaran Kabinet Indonesia Maju seperti Prabowo Subianto, Luhut Binsar Pandjaitan, Airlangga Hartarto, Siti Nurbaya Bakar, dan Tito Karnavian juga terlihat hadir. Turut juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi. (*)

Tinggalkan Balasan