KABARBONE.COM, WATAMPONE – Sebanyak 48 Kelompok tani (Koptan) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) menerima kucuran bantuan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan), Kamis (28/4/2022).
Total alsintan yang diserahkan sebanyak 48 unit diserahkan kepada 5 perwakilan koptan yang bersumber dari APBD Bone tahun 2022.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Bone, H Andi Asman Sulaiman.
Acara berlangsung di Markas Komando Daerah Militer (Makodim) 1407 Tauwarani Bone, Jl Lapatau, Kelurahan Manurunge, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone.
Turut Hadir Sekda Bone H Andi Islamuddin, Ketua komisi II DPRD Bone, Andi Idris Rahman juga dihadiri tiga anggota DPRD Bone dari fraksi Golkar, fraksi Perindo, dan fraksi partai Demokrat.
Turut mendampingi, Dandim 1407 Tauwarani Bone, Letkol Kav. Budiman. Hadir pula Babinkamtibmas serta Kepala BPP Kecamatan
Kelima Koptan penerima bantuan alsintan yakni, Kelompok tani Tunas Harapan I diberikan kepada Mustakim, Desa Cinennung, Kecamatan Palakka.
Kemudian Kelompok Tani Tunas Jaya diberikan kepada Junardi, Desa Sijelling, Kecamatan Tellu Siattingge.
Lalu Kelompok Tani Mula Menre diberikan kepada Talha, Desa Data Kecamatan Mare.
Selanjutnya Kelompok Tani Padaelo II diberikan kepada Amir, Desa Poleonro, Kecamatan Lamuru.
Terakhir Kelompok Tani Latori diberikan kepada Abustan Sudding, Desa Samaenre Kecamatan Bengo.
Kadis TPHP H Andi Asman Sulaiman mengatakan, 48 kelompok tani yang diberikan berasal dari 19 kecamatan di Bone.
Adapun jumlah traktor roda dua tersebut menghabiskan anggaran hingga Rp1,4 Miliar.
“Ini bersumber dari APBD 2 tahun 2022, petani yang menerima telah mengusulkan CPCL yang sudah lama antri,” jelasnya.
Asman berharap dengan bantuan alsintan petani dapat meningkatkan hasil produksinya.
Kata dia, bagi yang belum dapat bantuan alsintan, pihaknya terus berupaya.
“Kita identifikasi dan verifikasi berkas lalu kita berikan usul dan diterima di Badan Anggaran,” terang Andi Asman Sulaiman.
Selain dari APBD, Asman berharap agar anggaran mengalir dari bantuan APBN.
Menurutnya, dengan inovasi program IP400, petani di Bone harus lebih produktif.Selain alsintan, petani di Bone butuh ketersediaan air kata kakak Gubernur Sulsel ini.
“Memang harus ada spot air yang sepanjang masa bisa digunakan,” lanjutnya.
Lanjutnya, memang harus dikombinasikan dengan seluruh sarana seperti jalan tani, air yang cukup, serta alat pertanian yang memadai.
Sedangkan, Sekretaris Daerah (Sekda) Bone, Andi Islamuddin menegaskan kepada kelompok tani agar bantuan dipergunakan dengan sebaik-baiknya.
“Alsintan ini bukan untuk perorangan, tapi digunakan secara kelompok, sehingga jangan digunakan secara individu,” katanya.
Baginya, penyerahan dilaksanakan terbuka agar semua pihak bisa menyaksikan.
“Itulah sebabnya kita hadirkan Dandim dan anggota DPRD, supaya traktor ini sampai kepada kelompok tani yang disaksikan langsung,” ujarnya. (*)