Terlilit Kasus Arisan Online, Selebgram Cantik Bone Ditetapkan Tersangka

KABARBONE.COM, WATAMPONE – Selebgram cantik asal kabupaten bone yang merupakan bos arisan online Nia yang sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu, ditetapkan tersangka arisan bodong yang menyesatkan dan menimbulkan kerugian.

Wanita yang bernama lengkap Andi Niarisi alias Nia Pakoneri, ini merupakan bos atau owner arisan online bodong Nia, yang sempat viral karena dilaporkan oleh 3 orang membernya, pada senin (24/01/2022) di polres bone.

Bacaan Lainnya

Penetapan tersangka bos arisan online ini ditandatangani Kasat Reskrim Polres Bone AKP Benny Pornika, S.IK. nomor SPDP.A3./81/V/Res/1.11/2022 tertanggal 13 April 2022.

“Berdasarkan surat tembusan SPDP tertanggal 13 April 2022 yang telah kami terima dari polres bone, Andi Niarisi alias nia pakoneri owner arisan online nia setelah dilakukan gelar perkara ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus Arisan bodong,” ujur Kuasa hukum korban Andi Asrul Amri, SH, MH dalam keterangannya yang diterima redaksi kabarbone.com, Kamis (14/4/2022).

Lanjut Asrul mengatakan, untuk diketahui sebelumnya korban yang dia dampingi memasukkan Laporan Polisi (LP) di Polres Bone ada 3 orang yaitu Nurhana, Satriana dan Arfan.

ketiga korban ini kata Asrul mengalami kerugian beragam tergantung mereka mengikuti slot atau arisan berapa, dari ketiga korban tersebut total kerugian mencapai 20 juta.

“Sebenarnya ada 6 orang korban yang memberikan kuasa ke kami, 3 orang kami arahkan membuat LP dan 3 orang lainnya kami arahkan menjadi saksi, semua korban mengaku tidak kenal lansung dengan owner arisan online nia, mereka percaya begitu saja karena ownernya merupakan selegram yang cukup terkenal di kabupaten Bone,” ungkapnya.

Baca Juga  Soal Penangguhan Nia Bos Arisan Online, LBH Kenustra Tuding Ciderai Citra Positif Kepolisian, Kapolres Bone: Sudah Sesuai SOP

Asrul berharap agar pihak kepolisian Polres Bone tetap melakukan pemeriksaan secara intensif dan melakukan pendalaman pada kasus arisan online ini karena bisa saja ada pihak lain yang terlibat membantu tersangkanya melakukan aksinya.

Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Benny Pornika yang coba dikonfirmasi lewat sambungan telepon belum memberikan keterangan lebih lanjut sampai berita ini diturunkan.

Sedangkan Tersangka Nia yang dikonfirmasi enggan memberikan keterangan lebih lanjut.

“Maaf dih kak untuk sementara belum ada tanggapanku,” pesannya kepada kabarbone.com, Kamis (14/4). (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *