KABARBONE.COM, WATAMPONE – Ketua DPRD Bone Irwandi Burhan (IBU) berjanji akan memperjuangkan tuntutan dan aspirasi dari pengusaha media dan wartawan yang tergabung dalam Aliansi Media Bone Menggugat.
Politisi Muda Partai Golkar ini dihadapan perwakilan Aliansi Media Bone Menggugat mengatakan tuntutan terkait lahirnya Peraturan Daerah (Perda) Penataan, Pembinaan dan Pemberdayaan Media akan menjadi salah satu prioritas yang akan diajukan ke Program Pembentukan Perda (Propemrda) melalui Bapemperda DPRD BoneĀ sesuai dengan aturan dan mekanisme yang ada, dan jika dimungkinkan kata Ibu akan didorong komulatif terbuka.
“Apa yang menjadi tuntutan teman-teman Aliansi Media Bone Menggugat pada Hari Pers Nasional di Kantor Bupati Bone dan DPRD Bone kami sudah menerima informasinya. Dan kami akan mendorong kepada Pemda Bone agar inisiasi Perda yang diusulkan dapat ditindaklanjuti. Dan jika tidak dilakukan kami yang akan melakukan inisiasi,” janjinya ketika menerima perwakilan Aliansi Media Bone Menggugat di Ruang Pimpinan DPRD Bone, Selasa lalu (15/2/2022).
Menurut Irwandi, penyusunan Perda tidak serta merta dilakukan, karena ada mekanisme yang dari awal sudah direncanakan di awal pembahasan anggaran dan sudah ditetapkan di Program Legislasi DPRD (Prolegda) untuk ditindak lanjuti tahun anggaran berjalan.
Terkait dipangkasnya jumlah oplah atau langganan koran dan majalah media cetak di Bagian Protokol dan Prokopim dan kontrak media di Dinas Kominfo Bone, IBU memastikan akan melakukan rapat kerja dengan kedua isntansi tersebut untuk mengetahui secara detail apa pokok permasalahannya.
“Dalam waktu dekat kami akan melakukan rapat kerja bersama kedua instansi yang mengelola anggaran media di Pemda Bone. Kami usahakan ke depan agar anggaran media ini untuk langganan dan kontrak agar disatukan saja di satu instansi supaya mudah dikontrol. Dan kami di DPRD sejauh ini sudah transparan dan terbuka kepada semua teman-teman media,” ungkapya.
“Dan terkait Perda yang menjadi atensi, jika Pemda Bone tak menindaklanjuti, saya berjanji DPRD Bone yang akan menginisiasi, namun kami akan pelajari dulu daerah mana yang telah membuat Perda tersebut supaya kami dapat cantolannya,” jelas IBU.
Sebelumnya, Puluhan Perwakilan Aliansi Media Bone Menggugat mendatangi ruang Kantor DPRD Bone untuk melakukan audiens, Selasa pagi (15/2).
Ketua DPRD Bone Irwandi Burhan didampingi Sekwan DPRD Bone menerima perwakilan media tersebut.
Juru Bicara Aliansi Media Bone Menggugat Dedi Hamzah, berharap apa yang menjadi keresahan pengusaha media di Bone bisa diakomodir oleh Pemda Bone dan DPRD Bone terkait dipangkasnya anggaran langganan koran dan kontrak media.
Dedi berharap dalam penyusunan anggaran media agar melibatkan pengusaha media dan segera melakukan database berapa jumlah media di Bone baik cetak, online , TV dan radio, agar perencanaan dan pendistribusian aggaran media ke depan lebih akuntabel, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Kami hanya menginginkan keadilan soal penganggaran media. Pendistribusian anggaran media harus proporsional dan transparan sesuai dengan jumlah perusahaan media yang ada di Bone, bukan berdasarkan kelompok wartawannya. Dan kami meminta pengusaha media lokal dapat diberikan perhatian khusus oleh pemerintah,”ungkapnya. (dy)