NEWS

Pasca Insiden Jembatan Maut yang Telan Korban Jiwa, Kades Bune Curhat di Medsos, Sindir Bupati dan Dewan 

1555
×

Pasca Insiden Jembatan Maut yang Telan Korban Jiwa, Kades Bune Curhat di Medsos, Sindir Bupati dan Dewan 

Sebarkan artikel ini

KABARBONE.COM, LIBURENG – Jembatan gantung di Desa Bune Kecamatan Libureng Kabupaten Bone kembali menelan korban jiwa Jumat (17/12/2021).

Sebuah mobil Daihatsu Feroza yang melintas di atas jembatan maut itu terjun bebas ke dasar sungai yang menyebabkan sopir Suherman (37) dan penumpang Syamsul Bahri (36) meregang nyawa.

mitra sponsor
Kondisi jembatan gantung Desa Bune Kecamatan Libureng.

Ternyata insiden serupa pernah terjadi di tahun 2013 lalu. Mobil Minibus Xenia juga terporosok dan terjun bebas ke dasar sungai ketika melewati jembatan maut itu dimana dalam kejadian naas tersebut, 5 orang yang berada dalam mobil tewas dan 1 orang dinyatakan hilang.

Jembatan gantung ini merupakan akses alternatif yang menghubungkan tiga desa di Kecamatan Libureng yakni Desa Bune, Binuang dan Mattiro Deceng. Meski dilarang melintas bagi kendaraan roda empat, sejumlah warga masih nekat melakukannya.

Atas insiden tersebut, orang nomor satu di Desa Bune Kecamatan Libureng Kabupaten Bone, Hj. Herawati, SE, curhat di media sosial.

Dalam status pribadinya kades perempuan tiga periode ini menuangkan curhatannya yang ditujukan kepada Bupati Bone (A. Fahsar,red) dan DPRD Bone.

Lewat curahan hatinya di medsos facebook atas nama akun Herawati, kades perempuan tiga periode ini menyentil Pemerintah Kabupaten Bone, dan berharap agar ada anggaran perbaikan jembatan gantung berganti dengan jembatan permanen.

Begini isi curhat Kades Bune Hj. Herawati di medsos facebook miliknya atas nama akun Herawati, Jumat(17/12).

“Assalamu Alaikum Wr. wb. Innalilahi wainna ilaji rojiun semoga husnul khotimah. Hari ini Desa Bune kec. Libureng kembali berduka tepatnya tgl. 17 Desember 2021 setelah kejadian Tgl. 13 Maret 2013/9 thn berlalu Jembatan gantung sungai Bune roboh akibat ulah warga yg tak taat dengan aturan mereka nekat melintas dgn kendaraan RODA EMPAT sehingga merobohkan Jembatan dan menelan 5 org korban yg sampai hari satu org belum ditemukan Dan hari kembali menelan dia orang meninggal dengan mengendarai Mobil Feroza. Mari kita buka mata melihat kejadian ini dan terkhusu Bapak Bupati Bone yg selalu penentu kebijakan dan kepala Dinas PU dan Bina Marga selaku pelaksana kegiatan. Wakil Rakyat yang terhormat MOHON JEMBATAN GANTUNG BUNE yg setiap thn merupakan prioritas bisa d kawal agar jembatan gantung Bune bisa direalisasikan, kalau seandainya jembatan itu bisa didanai DANA DESA makan berikan kami ruang untuk itu supaya kami tdk d anggap penyalahgunaan DANA. Tabe semoga duka hari ini bisa menjadi senyum di thn 2022 insya Allah. Amin ya Rabb,”

Baca Juga  Begini Kondisi "Jembatan Maut" di Libureng yang Telan Korban Jiwa, Pemerintah Diminta Turun Tangan

Isi curhat Kades Bune Hj Herawati di akun facebook miliknya.

(Aby/dy)

Tinggalkan Balasan