KABARBONE.COM, WATAMPONE – Gagalnya pengadaan mobil PCR atau alat tes swab mobile yang rencananya akan diadakan Pemkab Bone untuk mendukung kinerja Satgas untuk menekan laju penyebaran Covid-19, akhirnya Ketua Umum Satgas Percepatan Pencegahan Covid-19 (PPC-19) Kabupaten Bone yang tak lain adalah Bupati Bone, H. A. Fahsar Mahdin Padjalangi buka suara.
Ditemui sesaat setelah kegiatan di Gedung PKK Kabupaten Bone, 29 Desember 2020, Bupati Bone dua periode ini menjelaskan gagalnya pengadaan Mobil PCR ini terkendala mekanisme.
“Kita mau, tapi mekanismenya kan ada. Ini anggaran besar, kalau salah mekanisme jangan sampai orang bermasalah. Makannya mesti hati-hati,” jawabnya.
A. Fahsar menyebut tidak masalah meski Satgas Covid-19 Bone tidak memiliki mobil PCR karena menurut Ketua Ika Sospol Unhas ini, masih ada alternatif lain, yakni pemeriksaan sampel pasien dapat dilakukan di Labkesda Soppeng ataupun di Makassar, bahkan dikatakannya di RSUD Tenriawaru alatnya sudah ada.
“Alat itu sebenarnya kan kita punya di rumah sakit, tapi itu kan terbatas, kecuali kasus yang mendesak,” jelas Politisi Golkar ini.
Sekedar diketahui, dari pusat data Satgas Covid-19 Bone, sampai Senin 28 Desember 2020 pukul 20.00 Wita, Jumlah Konfirmasi COVID-19 di Kabupaten Bone sebanyak 748 kasus, dengan rincian sembuh 573 orang, meninggal 14 orang, dan dirawat 161 orang. (dy)