KABARBONE.COM, WATAMPONE– Bupati Bone H. A. Fahsar Mahdin Padjalangi menjadi pembina Apel Kebangsaan dan Diklat Terpadu Dasar( DTD) GP Ansor Kabupaten Bone 2020, Kamis 5 November, sore.
Apel kebangsaan di Halaman Sekretariat PC GP Ansor Kabupaten Bone, Jl Pisang Lama, Kota Watampone.
Dalam sambutannya, Bupati Bone berharap program apel kebangsaan mencintai agama dan negara ini harus tetap dilaksanakan setiap tahunnya.
“Saya senantaisa menaruh harapan dan apresiasi luar biasa kepada Ansor Banser Bone, di mana kegiatan Ansor Banser yang selalu tampil terdepan dalam menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI),” kata A. Fahsar.
“Ansor ini selalu tampil terdepan bagi siapa saja yang mengancam NKRI, siapapun yang merongrong negara karena pandangan Ansor Banser bahwa NKRI ini adalah harga mati yang senantiasa harus diperjuangkan,” ungkapnya lagi.
Dalam kesempatan itu, Bupati Bone dua periode ini juga mengajak seluruh kader Ansor Banser Bone untuk menekan laju pandemi Covid -19 yang dampaknya negara mengalami krisis ekonomi hingga minus 3 persen.
“Kondisi negara kita ini memang mengalami krisis ekonomi tetapi kita yakin dengan pengalaman bangsa Indonesia dapat mengatasi krisis ini. kita semua harus bersatu padu,” katanya.
Walau demikian kata Bapak Buapati Bone, dampak krisis ekonomi di Kabupaten Bone tidak begitu dirasakan lantaran sebagian besar masyarakatnya hidup di bidang pertanian.
“Namun alhamdulillah kita di Bone pertumbuhan ekonomi kita masih di atas 7 persen. Ini menandakan masyarakat kita walau alami pandemi tetapi kita punya pertanian yang begitu menjanjikan kesejahteraan masyarakat, derah kita Bone berada di urutan ketujuh produksi hasil pertanian di Indonesia,” tutupnya.
Sementara itu Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Provinsi Sulawesi Selatan Rusdi Idrus menuturkan kader GP Ansor diajarkan untuk cinta kepada agama dan negeri.
“Itulah menjadi tugas kader Ansor, selain hifzuddin kita juga hifzuddaulah, menjaga agama dan menjaga negeri ini,” kata Rusdi Idrus dalam sambutannya.
Dia juga mengingatkan bahwa GP Ansor harus senantiasa mendukung penuh umarah atau kepala daerah yang tentunya berjuang untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat.
“Terkhusus di Bone, bapak Doktor H A Fahsar M Padjalangi menjadi bupati merupakan dewan penasehat kita, kita harus memastikan bahwa kepemimpinan bapak bupati harus sukseskan sampai masa jabatannya berakhir,” kata Idrus. Kita akan selalu mengawal beliau dalam membangun Bone Mabessa, Mandiri Berdaya Saing dan Sejahtera,” tambahnya.
Turut hdir dalam kegiatan itu, Forkopimda Bone, Ketua NU Bone, Rektor IAIN Bone Prof Andi Nuzul, serta perwakilan kader Ansor Banser Kabupaten se Sulsel. (dy)
